Monday, November 17, 2014

Shame On You JOKOWI

Tepat tanggal 18 November 2014, pukul 00.00 WIB, harga bahan bakar minyak subsidi naik 2000 rupiah per liter. Kenaikan harga BBM ini mengundang banyak pertanyaan karena pada saat yang sama harga minyak dunia turun.

Alasan pemerintahan Jokowi-JK adalah subsidi dialihkan untuk hal-hal lain demi kesejahteraan rakyat. Tentunya ini sangat tidak logis karena justru beban rakyat akan makin berat. Ini juga tidak sesuai dengan janji Jokowi saat kampanye pilpres yang katanya tidak akan menaikkan harga BBM. Orang-orang yang dulu memilih Jokowi kini hanya bisa gigit jari. Jokowi yang katanya 'pemimpin yang lahir dari rakyat' ternyata telah mengkhianati rakyat. Jokowi justru terkesan membela kepentingan asing dan aseng. 

Partai yang menaungi Jokowi yaitu PDI-P, yang katanya 'berjuang demi kesehateraan rakyat', tidak berbuat apa-apa saat harga BBM dinaikkan.Sejak awal sudah tercium gelagat buruk partai moncong bantengm dari saat pileg sampai pilpres. Sekarang mulai terbuka rumor yang mengatakan Jokowi dibekingi oleh pemodal Cina, yaitu JR, dan kepentingan barat.

Rumor yang mengatakan bahwa Jokowi adalah presiden boneka sekarang terbukti benar adanya. Bahkan Jusuf Kalla saja pernah bilang jika Jokowi mimpin Indonesia, maka bersiaplah kehancurannya. Mimpin Solo saja banyak nipunya, mimpin Jakarta tidak beres, sekarang mimpin Indonesia, siap-siap aja para pemilih Jokowi akan gigit jari sampai berdarah.

Satu kalimat yang tepat buat Jokowi..... #ShameOnYouJOKOWI !!!

No comments:

Post a Comment

Akhir Tahun 2019

Tidak terasa sekarang sudah menginjak akhir tahun 2019 Masehi, waktu terasa begitu cepat, seolah baru kemarin menginjakkan kaki di 2019. Ban...